Menyiasati Tarikan Suzuki Skywave Yang Lambat

Pagi ini ada pelanggan dateng mengeluhkan motor skywavenya jadi ngeden di putaran bawah. Kalau digas responnya lambat banget. Kemudian saya minta mekanik untuk cek CVT-nya apakah karet v-beltnya sudah aus atau rollernya udah peang. Pas dibuka ternyata CVTnya baru aja diganti begitu pula rollernya. Usut punya usut ternyata mangkok kopling yang terletak di pully belakang udah baret-baret.


Untuk mencari informasi seputar ini saya googling ke sana kemari mencari informasi di forum dan milist Suzuki Skywave ternyata banyak sekali ditemukan keluhan menenai lambatnya respon motor Skywave. Kalau saya perhatikan kanvas kopling Suzuki Skywave ukurannya terlalu kecil untuk ukuran motor skuter matik dengan kapasitas mesin 125cc.

Karena pelanggannya sudah sangat akrab maka saya beranikan untuk bereksperimen terhadap mangkok kopling CVT tersevut.. Di Mailing LIst Skywave banyak yang menyarankan untuk mengganti dengan per kopling Honda Vario 2000 rpm keluaran AHM atau Per Racing Kitaco tapi saya pernah punya pengalaman mengganti per kopling Yamaha Mio dengan Per racing Kitaco hasilnya malah susah sekali pully belakangnya mengembang sehingga untuk mencapai putaran atas sangatlah lambat.  Akhirnya saya coba dengan membolongi mangkok koplingnya. Saya kira ini cara agar kanvas mengigit seperti lubang-lubang yang terdapat pada cakram rem depan

Kemudian saya tandai mangkok koplingnya dan pergi ke tukang bubut untuk membolongi mangkok koplingnya dan hasilnya seperti ini.

 

Setelah saya pasang hasilnya cukup menggembirakan, sekarang Skywave-nya udah mulai bisa ngacir dan nyalip-nyalip dengan cepat di kemacetan jalan :-) Selamat mencoba.

Gambar di atas adalah motor skuter Vario yang saya rubah juga karena terinspirasi kasus Suzuki Skywave kemarin dan hasilnya sama-sama memuaskan